Khilafah Yang Sesungguhnya

Sekarang dunia pada Kacau - balau. Semuanya saling berperang, saling bunuh-membunuh. Tidak mau tahu yang dibunuh orang-orang yang berdosa ataupun orang-orang yang tidak berdosa. Dan teroris pada merajalela sampai-sampai setiap negara ada teroris, dan membawa nama Islam. Sangat disayangi, Islam menjadi propaganda.

Aksi terorisme diharamkan dalam Islam, karena tindakan sewenang-wenang dan melampaui batas. Dengan aksinya dalam melakukan keinginan untuk menumpahkan darah, menakut-nakuti orang lain, dan merampas harta. Tindakan ini sangat dikecam dalam agama Islam.

Kalau tujuannya untuk melawan orang yang menyerang serta membela diri, kehormatan, dan tanah menurut aturan syariat merupakan bagian dari jihat itu sendiri, dan diperbolehkan dalam syariat Islam dan undang-undang positif. Seperti di tanah Palestina, mereka berperang melawan orang-orang yang ingin merampas tanah mereka, ingin membunuh mereka, membunuh anak-anak meraka, dan ingin mereka minggat dari tanah kelahiran mereka.

Dalam Al-Qur'an menyeru kepada keadilan dan kebajikan dalam berinteraksi dengan orang-orang nonmuslim, tentunya selagi mereka tidak memerangi kaum muslimin karena agamanya, tidak berkonspirasi dengan musuh untuk mengusir kaum muslimin dari rumah-rumahnya, dan tidak menolong musuh untuk memeranginya.

Allah SWT berfirman:

"Allah tidak melarang kamu untuk berbuat dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil." (Al-Mumtahanah: 8).

Berlaku adil yang dimaksudkan dalam ayat diatas ialah keadilan yang ideal dan berbuat baik disini adalah sesuatu yang maknanya dalam dan lebih luas dari sekedar keadilan.

Allah SWT berfirman:

"....Tetapi jika mereka membiarkan kamu dan tidak memerangi kamu serta mengemukakan perdamaian kepadamu maka Allah tidak memberi jalan bagimu (untuk menawan dan membunuh) mereka." (An-Nisa: 90).

Kalau ada nonmuslim yang ada disekitar kita, ia memiliki kehormatan dan hak yang harus dipenuhi. Mereka mendapatkan tanggungan dari Allah SWT dan Rasul-Nya.

Rasulullah SAW bersabda:

"Ketahuilahbarang siapa yang menzalimi seorang kafir mu'ahid, atau bertindak sewenang-wenang terhadapnya, atau membebaninya dengan sesuatu di luar kemampuannya, atau mengambil sesuatu darinya tanpa keridhaannya maka aku akan menuntutnya pada hari kiamat kelak." 

Bagi saya pengertian khilafah yang sesungguhnya itu ialah dengan berdakwah. Dengan berdakwah kita bisa mengajak orang-orang untuk kembali kejalan yang benar, terutama untuk muslim itu sendiri. Karena dewasa ini, banyak orang-orang yang mengaku Islam, tetapi mereka tidak mengerti dengan pengertian Islam itu sendiri. Banyak orang-orang yang mengaku Islam, tetapi mereka mengharamkan yang halal dan menghalalkan yang haram. 

Jadi, dengan membuat suatu negara Islam, dengan cara berdakwah, menyampaikan yang benar tetapi tidak dengan kekerasan. Karena kewajiban kita seorang muslim ialah berdakwah. "Sampaikanlah, walaupun satu ayat". Kalau mereka tidak menghiraukan kita, ya...tidak masalah, yang penting kita sudah memberitahu yang benar kepada mereka. Hidayah itu bukan datang dari perkataan seseorang, tetapi hidayah itu datang dari Allah SWT yang dikehendakinya buat siapa yang ia kehendaki.

Kebanyakkan dari kita tidak bisa membedakan Islam dan Orang Islam. Kalau Islam itu ialah agama yang suci dan agama yang benar yang senantiasa terpelihara karena Allah SWT yang melindunginya, dan kalau orang Islam ialah orang yang memiliki status agam Islam tetapi belum tentu mereka itu mengerti tentang Islam itu sendiri. Diantara mereka ada yang berbuat zalim terhadap dirinya sendiri dan ada juga yang berbuat baik.

Jadi, bagi yang tidak mengerti atau yang yang tidak bisa membedakan yang mana Islam dan yang mana orang Islam jangan berfikir negatif tentang Islam. Kalau orang Islam membuat kerusuhan atau membuat keributan jangan Islam yang disalahkan, karena Islam tidak pernah salah.

Semoga Bermanfaat :)